 |
| Foto : penumpang ngamuk sudah bayar tiket namun tidak dapat tiket |
Ambon - Globaltimur.com - Janji tiket yang tidak pasti dari pihak penjualan tiket Shafira Tour & Travel di depan pelabuhan Yos Sudarso Ambon membuat masyarakat penumpang Ambon Sorong, Jayapura geram dan ngamuk.
Peristiwa ini terjadi sejak pukul 09 : 00 Wit hingga tiba masuknya Kapal Pelni KM. Dobonsolo dengan tujuan Ambon Sorong dan Jayapura.
Pantauan Media ini di lokasi pelabuhan, terlihat warga yang menjadi penumpang Kapal KM. Dobonsolo menjadi geram naik pitam dan akhirnya ngamuk menuntut janji pihak Travel.
Salah satu masyarakat Negeri Latuhalat yang di temui Media ini di depan penjualan tiket Andi Latuputty menyampaikan bahwa" dirinya sudah membeli tiket sejak tanggal 4 Juni yang lalu, dan yang di dapati hanya berupa sebuah nota semacam kwitansi. Ungkapnya
Tiket yang di beli melambung cukup signifikan lebih dari harga normal dan pada saat hari ini tanggal 13 Juni 2024, tiba datangnya Kapal, dirinya dan bahkan puluhan penumpang yang tidak mendapatkan tiket.
 |
| Foto : penumpang ngamuk sudah bayar tiket namun tidak dapat tiket |
Hal ini di sampaikannya bahwa" ternyata pihak Travel hanya berjanji akan memberikan tiket saat hendak tiba kapal, namun tidak ada tiket yang di janjikan dengan tidak ada kepastian.
Menurutnya" saat membeli tiket, pihak Travel menjanjikan akan menghubungi setiap penumpang yang membeli tiket, namun sangat di sayangkan janji itu tidak kunjung datang, bahkan jeleknya lagi pihak Travel kebingungan akhirnya banyak uang penumpang di kembalikan karena tidak sanggup memberikan tiket. Cetusnya geram
Puluhan Penumpang resah, naik pitam dan ngamuk di depan Travel menuntut janji Travel, hal ini menarik perhatian Kapolsek KPYS AKP. Julkisno Kaisupy Lansung turun tangan dan melerai dan meredam amarah penumpang.
Kapolsek pun mencoba mengarahkan penumpang ke halaman Polsek KPYS guna mencoba menenangkan penumpang dan solusinya mencatat nama penumpang yang sudah membeli tiket dengan jaminan kwitansi.
Kapolsek tidak hanya sebatas itu namun membangun koordinasi dengan pihak Pelni, menyampaikan apa yang sedang di alami masyarakat saat ini.
Untuk sementara waktu masyarakat dapat di tenangkan oleh Kapolsek KPYS, sambil menunggu informasi selanjut-nya hasil koordinasi.
 |
| Foto : penumpang ngamuk sudah bayar tiket namun tidak dapat tiket |
Menurut keterangan beberapa penumpang kepada Kapolsek di halaman Kantor Polsek KPYS, uang tiket yang sudah di kasih ke pihak Travel, ternyata saat meminta kembali uang ada pemotongan tiket, namun spontan pihak Pelni yang saat itu berada di lokasi Lansung menyatakan tidak ada pemotongan sedikitpun. (V374)
