Notification

×

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Rumah Warga Di Wayari Suli Nyaris Ambruk Terbawa Banjir

Senin, 03 Juni 2024 | 13:23 WIT Last Updated 2024-06-03T04:28:28Z

Foto : Rumah Warga di sekitar kali waiyari ambruk terbawa banjir

Suli
- Globaltimur.com - Di musim penghujan air kali Wayari meluap hingga terjadi banjir besar dan mengakibatkan kurang lebih empat rumah di sekitar bantalan sungai akhirnya terkena dampak.


Kurang lebih 4 rumah harus korban akibat banjir besar yang deras mengalir mengikis habis tepian tanah, sehingga sampai pada rumah warga dan akhirnya ambruk terbawa arus sungai yang deras.


Pantauan Media Globaltimur.com siang ini warga terkena dampak banjir mengeluh karena ini bukan hal baru namun sudah sejak setahun lalu saat situasi hujan yang sama.


Foto : Rumah Warga di sekitar kali waiyari ambruk terbawa banjir

Hal ini sudah di sikapi tokoh pemuda Negeri Suli Luis Solisa yang sudah melayangkan surat kepada berbagai instansi terkait baik PUPR Provinsi, Balai Sungai dan DPRD Provinsi Maluku, namun sangat di sayangkan surat itu di tanggapi hanya sebatas sorvey tidak ada pergerakan antisipasi apapun yang di lakukan.


Peristiwa hari ini menarik perhatian semua pihak, dalam hal ini pemerintah Negeri Suli pun sudah Lansung turun lokasi dan telah bangun koordinasi dengan pemerintah Kecamatan serta Kabupaten.


Namun sayangnya belum ada langkah - langkah pasti dalam melakukan aksi nyata bagaimana mengalihkan arus air dengan melakukan normalisasi.


Foto : Rumah Warga di sekitar kali waiyari ambruk terbawa banjir

Jika belum juga ada langkah - langkah penanganan cepat maka, di takuti air semakin mengikis lebih jauh badan tanah yang masih ada tersisa bagian rumah warga, dan akhirnya semua badan rumah pasti akan terbawa arus air yang begitu derasnya.


Warga tidak bisa beraktifitas, karena merasa takut dengan situasi dan kondisi saat ini, menghindarpun entah harus kemana, karena tidak ada pertolongan tenda maupun tempat penampungan dari pihak Pemerintah dalam hal ini, BPBD, Dinas Sosial dan juga Tagana.


Masyarakat hanya bisa berharap semoga secepatnya ada penanganan dan pertolongan dari Pemerintah Kabupaten maupun Provinsi. 


Hasil koordinasi salah satu pimpinan Media dari Masohi Malteng, dengan Kepala BPBD Malteng, disitu dalam keterangannya Kepala BPBD menjelaskan bahwa" pihaknya telah bangun koordinasi, dengan pihak instansi terkait, bahkan Kepala BPBD menganjurkan dalam keterangannya itu bahwa harusnya jadi perhatian pemerintah Negeri Suli dalam melakukan normalisasi dengan mendatangkan alat berat yang mengeluarkan anggaran dari Dana Desa. (V374)

×
Berita Terbaru Update