Pada SD Negeri Wakarlely ditempatkan sebanyak 8 TPS dan dijaga oleh personel Polres MBD masing-masing Aipda Frangky Bakker, Aipda Helfrich F. Nimreskossu, A.md dan Briptu Vebriano Goleng bersama beberapa anggota Linmas yang terlihat begitu sigap menjaga keamanan dan ketertiban pada TPS tempat mereka bertugas.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres Maluku Barat Daya melalui Kasi Humas Ipda Wempi R. Paunno mengatakan, berbagai upaya yang telah dilakukan oleh Polri dalam menghimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya datang ke TPS dan melakukan pencoblosan karena batas waktu pemungutan suara akan berakhir pada pukul 13.00 Wit.
“Warga telah diberikan pemahaman untuk tidak boleh Golput, karena masyarakat yang Golput adalah mereka yang tidak ingin melihat peradaban perkembangan sistim demokrasi di Negara ini, selain itu warga juga dihimbau untuk tidak perlu takut dating ke TPS, karena Polri bersama TNI menjamin kepastian keamanan di TPS “ Ujar Kasi Humas.
Lebih lanjut Kasi Humas menjelaskan, Pimpinan menekankan sesuai mekanisme pelaksanaan pemungutan suara maka posisi kita (Polri. red) adalah berada di sebelah luar dekat pintu masuk TPS, jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan memerlukan peran keamanan maka KPPS akan memanggil aparat yang berada di luar TPS, apabila tidak ada permintaan maka kita tidak diperkenankan mengambil langkah sendiri.
“Pimpinan mengharapkan kepada seluruh personel Polres MBD dan Polsek jajaran tetap memberikan pelayanan terbaik kepada warga yang datang ke TPS, Polri bertekad secara professional mengamankan jalannya Pemilu 2024 demi mensukseskan pesta demokrasi yang bergulir 5 tahun sekali, semoga Pemilu dapat berlangsung dengan aman, lancar dan damai. “ tutup Kasi Humas. (V374)
