Notification

×

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Muhammad Kacoa Pimpin ASN Aksi Bela Bupati Frans Manery Di Polres Halut

Rabu, 21 Agustus 2024 | 20:23 WIT Last Updated 2024-08-21T11:23:21Z

Foto : Aksi Unras

Halut
- Globaltimur.com - Demi mempertahankan nama baik Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara, para ASN yang tergabung dalam "Aliansi ASN Bela Bupati," melakukan Aksi Unjuk Rasa di depan Polres Halmahera Utara, Rabu (21/08/2024). Aksi tersebut dilakukan untuk membenarkan bahwa permasalahan antara Bupati Frans Manery vs GMKI Halut itu sudah selesai, karena sesuai dengan pernyataan yang disampaikan oleh Ketua GMKI Halut, Rivaldo Djini bahwa pada prinsipnya mereka sudah mencabut perkara di Polda Malut. Namun masih ada oknum-oknum lain yang sengaja mainkan situasi ini seakan akan permasalahan ini masih berlanjut dan dilaporkan adalah Bupati. 


"Kasatpol-PP Halut Muhammad Kacoa sebagai Korlap saat Aksi menyampaikan, beberapa hal penting kepada Polres Halmahera Utara." Yang namanya Pemerintah, Bupati dan Pegawai Negeri Sipil kita adalah salah satu mata rantai yang tidak dapat dipisahkan antara pemimpin pegawai dan Masyarakat Halmahera Utara.


Lanjut Kasatpol-PP yang akrab disapa Maco,,, Saya sampaikan dikesempatan ini kami titip kepada pihak Polres Halmahera Utara menjadi dokumentasi Polda Maluku Utara dan Polri. Yang mana kita tau bersama bahwa terjadi polemik dibeberapa waktu terakhir ini, begitu Bupati telah mengambil sikap untuk membela rakyat di hari ulang tahun Kabupaten kemarin untuk menjaga kebersamaan bersama, tetapi perselisihan antara Bupati Halut dan GMKI Halut itu sudah selesai. 


"Maco juga meminta kepada pihak terkait dalam hal ini Polres Halut untuk menyampaikan kepada Polda Malut bahwa proses perjalanan kisru yang sudah selesai ini harus diumumkan kepada Publik. Saya punya keyakinan dalam momentum ini kita tidak punya pilihan lain, kami dari sekian ASN dan yang hadir disini hanya meminta Polres untuk menyampaikan amanah ini kepada pihak Polda untuk segera menyelesaikan persoalan Ini." 


Penting untuk disampaikan kesekian kali dikesempatan ini bahwa proses ini belum berakhir, masi ada pergerakan selanjutnya jika situasi ini tidak dituntaskan dalam waktu dekat ini. Setelah paskah disini kami juga akan menyuarakan kepada Polda seperti yang pernah mereka menyuarakan beberapa waktu lalu, kata Maco. 


Ini akan dilakukan suatu konsolidasi secara besar besaran di Halmahera Utara, bahwa haram dunia mengganggu yang namanya Pemerintah atau Bupati karena Bupati adalah menjadi simbol Rakyat Halmahera Utara, dan kami mengutuk keras oknum-oknum yang menggangu stabilitas sosial politik di Daerah ini. Tutup Maco. (Yansen)

×
Berita Terbaru Update