Foto : Pj. Bupati Lantik ratusan P3K di Piru
Piru.- Globaltimur.com - Pelantikan dan penandatangan Perjanjian Kerja P3K ada yang menjadi tenaga guru dan kesehatan ini adalah suatu anugerah, suatu rahmat dari tuhan kepada saudara-saudara sekalian yang hari ini baru saja dilantik dan diambil sumpah.
Hal ini disampaikan Pj. Bupati SBB, Dr. Achmad Jais Ely, S.T.,M.Si, saat melantik dan mengambil sumpah Pegawai P3K di ruang pertemuan Lantai III kantor Bupati SBB, Jumat (07/06/2024).
Diakuinya, proses tunggunya begitu lama, pasti semua sudah merasakannya. Menunggu dan menunggu kapan datangnya SK itu, kapan datangnya berkah itu.
Namun pertama yang harus dilakukan adalah bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas semua yang di dapatkan.
"Maka selaku pimpinan saya berpesan, untuk syukuri apa yang sudah saudara dapatkan. Ketika sudah menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja saudara terikat dengan aturan, berarti ikuti aturan itu.
Kalau kita sudah syukuri, berarti berbagai macam regulasi aturan tentang pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja saudara ikuti dengan baik," ujar Pj. Bupati.
Dikatakannya, bekerjalah semaksimal mungkin, bekerja dengan penuh ketulusan dan keikhlasan untuk membangun tanah Saka Mese Nusa ini.
"Karena dimana pun kita berada apalagi ditanah yang membesarkan kita ini, kalau kita bekerja dengan penuh ketulusan dan keikhlasan kita akan mendapatkan Rahmat berlimpah dari Tuhan Yang Maha Esa, catat itu baik-baik. Gunakan semua fasilitas negara untuk bekerja dengan efisien dan efektif," paparnya.
Ada empat pesan yang disampaikan Pj. Bupati dan ini menjadi perhatian untuk pimpinan OPD.
1. Kalau kita ingin menjadi orang hebat, rendah hati dan tidak sombong.
2. Selalu mensyukuri nikmat Tuhan yang kita dapatkan hari ini, kemarin dan besok mari kita syukuri.
3. Mari kita menjauhkan diri dari hal-hal yang samar-samar, yang abu-abu, yang katanya, yang nanti kong, ini penyakit-penyakit ASN, yang nnti bisa saja terjangkit pada P3K yang baru mendapatkan SK. Kalau kita pakai cara-cara ini kita bisa fitnah orang dan korupsi.
4. Rejeki marfira itu datang dari Tuhan. Jadi, mau jadi kepala bidang, jadi kepala OPD itu semua datang dari Tuhan. Kerja dengan ikhlas, kerja dengan tulus yakin bahwa semua sudah ditakdirkan oleh Tuhan.
"Saya berharap ketika saudara sudah dilantik, sudah dikukuhkan menjadi pegawai P3K coba laksanakan empat indikator menjadi orang hebat. Kalau ini dilaksanakan tidak ada lagi OPD yang kotor," harapnya.
Menurutnya, itu adalah hal-hal kecil yang harus dilakukan ASN. Bagaimana kita bisa menjadi besar kalau hal-hal kecil tidak dilakukan. Kebersihan dan kenyamanan dimulai dari hal-hal kecil, dan lakukan dua hal yang baik, ikhlas dan tulus.
"Mudah-mudahan apa yang sampaikan ini, bisa tergambar dalam hati sanubari saudara-saudara untuk membangun tanah Saka Mese Nusa ini," ingat Pj. Bupati.
Ia meminta kepada pimpinan OPD, agar para pegawai yang baru dilantik yang nantinya akan ditempatkan pada setiap OPD, untuk dibina dan di berikan contoh yang baik. "Anda harus menjadi agent progres bagi mereka, sehingga mereka melihat ada guru-guru dan panutan-panutan disana. Bagaimana dia mau menjadi baik, kalau bapak ibu sendiri tidak memberikan contoh bagi mereka," tegas Bupati.
Ia menjelaskan, regulasi telah mengikat jangan sampai hal-hal yang tidak baik dilakukan, karena ada berbagai penilaian. Ada penilaian sakit, penilaian pimpinan ada penilaian bawahan semua dilakukan. Maka berbagai edukasi, berbagi regulasi itu semua dilakukan untuk bagaimana menciptakan efektivitas dalam bekerja sebagai ASN.
Ia juga berharap kepada para pimpinan, baik pimpinan OPD, Kabag dan Kabid untuk melakukan pembinaan yang baik bagi para pegawai P3K.
"Saya berharap kepada bapak ibu yang menjadi pimpinan, marilah lakukan pembinaan dengan baik, supaya gerenasi-generasi penerus kita ini menjadi lebih baik, bisa membina dan membangun penyelenggaraan pemerintahan di kabupaten SBB," tutup Pj. Bupati ( Yan)
