Notification

×

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Oknom Polisi Di Malteng, Di Duga Tidak Bermoral, Demi Membela Istrinya Yang Salah, Tega Penjarakan Adik Kandungnya,, Hukum Tidak Berpihak Ke Rakyat

Minggu, 07 April 2024 | 07:00 WIT Last Updated 2024-04-06T22:43:05Z

Foto : Oknum Polisi di Malteng di duga tak bermoral

Malteng
- Globaltimur.com - Demi membela istrinya oknum Polisi di Malteng Penjarakan Adik Kandungnya sendiri dan caci maki Ibu kandungnya didepan umum, tetapi dia tidak tersentuh hukum.  


Oknum anggota polisi yang berdinas di Polsek Kecamatan teluti Polres Kabupaten Maluku Tengah rela memenjarakan adik satu rahim-nya ke bui, dan caci maki ibu kandungnya (Ibu Diana) di depan umum/di depan anggota polisi di Ruangan SPK Polres Maluku Tengah, dan caci maki Ibunya di kediaman ibunya di RT 07 Kelurahan Ampera Kecamatan Kota Masohi.         


Ibu Diana kepada Media ini, di kediamannya (Ibu Diana) menjelaskan kronologis persoalannya, awalnya anak (Rino Hasan Sudirman) dan menantu (Ernawati) minta untuk kos di sala satu rumah saya di depan kantor DPRD Maluku Tengah, kebetulan orang yang kos di situ sudah keluar sehingga anak dan menantu saya minta mereka mau kos, dan biasanya kalau orang kos harga satu bulan satu juta rupiah, namun karena anak dan menantu saya sehingga mereka bayar satu bulan lima ratus ribu rupiah.              

Foto: Ibu Diana dan anaknya 


Mereka tinggal di rumah kos dari tanggal 23 Maret 2022 sampai tanggal 23 September 2023, namun tiba- tiba menantu saya (Ernawati) keluar tanpa kasi tau ke saya, kebetulan anak saya Rino Hasan Sudirman tugas di Polsek Kecamatan Teluti, jadi dia juga tidak tau kalau istrinya sudah keluar dari rumah kos. 


Ibu Diana menjelaskan" kenapa sampai anak perempuan saya (Irnatuti) masuk bui dan saya di caci maki oleh anak kandung saya sendiri, Rino Hasan Sudirman yang adalah seorang anggota kepolisian, saat isterinya pinda dari rumah kos, dia bongkar pipa air dan bongkar teras rumah kos, jadi saya dan anak perempuan saya Irnatuti datang ke tempat jualan menantu saya untuk mau tanya dia secara baik- baik kenapa pindah harus bongkar pipa air dan bongkar teras rumah?,  namun karena menantu saya jawab saya dengan kata- kata yang tidak sopan selayak anak dan orang tua, kedengaran tidak sopan sehingga  saat itu secara spontan anak perempuan saya Irnatuti sambil menggendong anak yang Masi kecil masuk dan tampar menantu saya dengan tangan kiri satu kali, saat itu juga menantu saya lapor anak perempuan saya Irnatuti di Polres Maluku Tengah, saya, anak Irnatuti dan menantu semua di Polres, dan kami diminta oleh anggota di polres untuk menunggu anak saya Rino Hasan Sudirman datang dari tempat tugasnya baru diselesaikan  secara kekeluargaan, namun berapa jam kemudian anak Rino datang, kehadirannya bukan sebagai penengah antara istri, orang tua dan saudara, tetapi membela istrinya dan meminta proses adiknya yang pukul istrinya dan mengeluarkan kata makian untuk saya sebagai ibu kandung di ruangan SPK Polres Maluku Tengah, tidak puas maki saya di depan aggota polisi di Polres Maluku Tengah, ikut  saya dan anak perempuan saya Irnatuti di rumah, dia lanjut dengan caci maki saya. Beber ibu Diana


Karena saya sebagai ibu kandung dari oknom polisi Rino Hasan Sudirman rasanya sudah tidak ada harga diri dimata anak kandung sendiri, saya melaporkan anak saya di Propam Polres Maluku Tengah, pada tanggal 09 Oktober 2023, dan saya sudah di periksa oleh penyidik terkait dengan laporan saya menyangkut caci maki di depan umum namun, pada tanggal 27 Pebruari 2024 anak perempuan saya Irnatuti di panggil dan diserahkan ke kejaksaan Negeri Masohi dan langsung ditahan sampai sekarang, sedangkan laporan saya untuk oknum polisi Rino Hasan Sudirman yang caci maki saya di depan umum tidak di proses, saya ini orang bodoh tidak mengerti hukum jadi apakah karena anak saya polisi sehingga polisi tidak bisa proses polisi, olehnya itu saya mengundang Media ini di rumah saya, saya minta tolong bantu saya untuk tulis di media biar pimpinan tertinggi polisi bisa mengetahui anak saya yang tidak punya sopan santun terhadap ibu kandung sendiri, yang hanya dengar sepihak oleh istrinya, dia tega  maki- maki saya, ibu kandung sendiri di muka umum, dan dia juga tega kasi masuk adik satu rahim ke bui.  


Foto : Ketua DPD LSM IIK Kab. Malteng

Menyikapi persoalan yang di hadapi oleh ibu Diana, Ketua DPD LSM Indonesian Infestigasi Korupsi Kabupaten Maluku Tengah Thomas Riki Gabriel angkat bicara, kami minta Pa Kapolres Maluku Tengah, dan pa Kapolda Maluku segerah perintahkan kasi propam untuk memanggil Saudara Rino Hasan Sudirman anggota Polsek Kecamatan Teluti untuk minta klarifikasi dan kalau memang hal ini benar segera proses yang bersangkutan karena menurut kami terlepas anak dari Ibu Diana, dia adalah seorang pelindung dan pengayom masyarakat, yang sebenarnya dia hadir untuk melindungi Ibu dan adiknya, tetapi malahan dia memasukan adiknya ke bui dan caci maki ibu kandungnya sendiri, semoga dengan pembinaan dari Pa Kapolres yang bersangkutan bisa menghargai ibu kandung dan adiknya. arap Thomas (V374)

×
Berita Terbaru Update