Notification

×

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Eduard Luturmas: SMK Negeri 6 Ambon Kembangkan Manajemen Pembelajaran Berbasis Industri

Kamis, 21 Maret 2024 | 19:30 WIT Last Updated 2024-03-21T10:33:19Z

 

Foto: Kepala SMK Negeri 6 Ambon, Drs. Eduard Luturmas, M.Si (Doc. GTN-003)

Ambon, Globaltimur.com Kepala SMK Negeri 6 Ambon, Eduard Luturmas mengungkapkan bahwa, Kegiatan Workshop Peningkatan Kapasitas Caregiver Sebagai Pekerja Sosial Migran Potensial Berbasis Industri ini, bermula dari gagasan menghadirkan guru tamu di sekolah.


Hal ini disampaikan Kepala SMK Negeri 6 Ambon, Eduard Luturmas kepada wartawan usai pembukaan workshop tersebut, yang gelar di Kampus UT cabang Ambon, Kamis (21/3/24) pagi tadi.


kegiatan ini, kemudian dikembangkan dengan inovasi dan kreativitas di jurusan pekerjaan sosial. 


"Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya SMK Negeri 6 Ambon dalam mengembangkan manajemen pembelajaran berbasis industri," terang Eduard.


Ia mengatakan bahwa konsep pembelajaran berbasis industri di SMK Negeri 6 Ambon mencakup tiga konsep utama, salah satunya adalah mengundang guru tamu dari industri serta memanfaatkan fasilitas dari Universitas Terbuka cabang Ambon. 


"Kolaborasi dengan Universitas Terbuka Ambon sangat diapresiasi sebagai salah satu mitra penting dalam pengembangan program ini," terangnya.


Selain itu, kata Eduard, SMK Negeri 6 Ambon juga terlibat dalam program riset dan teknologi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dengan fokus pada persiapan siswa magang ke luar negeri. 


"Melalui program ini, SMK Negeri 6 Ambon telah menjadi SMK pusat keunggulan sejak tahun 2022, dan telah berhasil memperoleh dukungan industri untuk program magang siswa ke luar negeri," ungkapnya.


Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi dengan industri baik lokal maupun internasional, serta lembaga pendidikan. 


"Hal ini tercermin dalam kerjasama yang sudah dilakukan dengan berbagai lembaga, seperti workshop di Jogja yang melibatkan SMK khusus untuk Assisten Keperawatan dan Caregiver," ujarnya.


ia menyebut, program ini tidak hanya melibatkan jurusan Pekerjaan Sosial, tetapi juga jurusan lainnya seperti Multimedia, Teknologi Laboratorium Medik, dan lain-lain. 


"SMK Negeri 6 Ambon berencana untuk mengemas semua jurusan menjadi kelas-kelas industri, dengan peluncuran beberapa jurusan termasuk jurusan multimedia di bulan April mendatang," terang Eduard.


"Partisipasi dalam kegiatan ini cukup besar, dengan 39 peserta untuk jurusan Pekerjaan Sosial kelas XI dan XII secara luring," tambahnya.


Pada kegiatan ini, juga di ikuti peserta mencapai sekitar 150 orang, termasuk alumni dan guru pekerjaan sosial. 


Tidak hanya itu, Workshop ini juga diikuti oleh narasumber dari dalam dan luar negeri, yang memberikan kontribusi dalam pembagian praktik kepada siswa.


Oleh karena itu, Kepala SMK Negeri 6 Ambon itu, menekankan pentingnya pola pembelajaran yang dinamis dan berkolaborasi dengan dunia industri serta perguruan tinggi ke depannya.


"Dengan demikian, SMK Negeri 6 Ambon berusaha memastikan bahwa output kegiatan pembelajaran di sekolah juga dapat menjawab kebutuhan dan dinamika yang ada di industri, baik dalam skala lokal, nasional, maupun internasional," pungkasnya.

×
Berita Terbaru Update