Hal itu di sampaikan Pj. Walikota Ambon Bodewin Wattimena kepada beberapa awak media usai rapat dengan Dinas Pendidikan Kota Ambon dan para Kepala Sekolah tingkat SD dan SMP se-Kota Ambon, bertempat di Wizma Gonsalo, Jl. Kopertis, RT.001/RW.007, Soya, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Rabu, (17/1/24).
Kepada wartawan, Bodewin menyinggung terkait pungutan liar (pungli) di sekolah, dan menegaskan bahwa hal tersebut tidak boleh terjadi.
"Sekolah-sekolah yang melakukan pungli atau tindakan lain yang tidak seharusnya, tidak boleh," Ucap Bodewin Kepada wartawan saat ditemui usai rapat.
Bodewin juga berbicara tentang pentingnya pemerataan guru, Menurutnya, penataan guru harus dilakukan dengan baik untuk mencapai pemerataan.
"sekolah yang membutuhkan tenaga administrasi juga akan diidentifikasi," Ucapnya.
Dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, Bodewin mengingatkan para kepala sekolah untuk bekerja dengan tenang dan semangat.
"Para kepala sekolah bekerja dengan tenang saja, bekerja dengan semangat sesuai dengan topoksi mereka," ujarnya.
Ia juga menjamin kenyamanan dalam bekerja.
"Tidak usah takut intimidasi, tidak usah takut ancaman, karena pemerintah hari ini mau memberikan kenyamanan dalam bekerja," jelasnya.
Bodewin menegaskan bahwa proses pergantian atau mutasi akan dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Ia juga mengimbau untuk tidak takut dengan isu-isu yang beredar.
"Kadang-kadang ada orang-orang yang memanfaatkan ini untuk menakut-nakuti membawa isu, segera dilakukan pergantian-pergantian padahal tidak," tutupnya. (DLN)
