Foto : pasangan calon " Ina Mese |
Piru - Globaltimur.com - Meriah, dan di warnai dengan keperkasaan para pembawa tarian adat budaya Maluku Cakalele dari Masyarakat Negeri Kaibobu, dengan berang merah di kepala, serta menggenggam pedang panjang, dan tombak, mengiring langkah calon Bupati dan calon wakil Bupati SBB menuju Kantor KPU Kab.SBB yang beralamat pada kota Piru.
Sekitar pukul 15 : 00 Wit, sore tadi, rombongan calon Bupati dan calon wakil Bupati Fransiane Puttileihalat, S.Pd., M.Si, yang di dampingi Taher Bin Ahmad. S.Hi, sebagai calon wakil Bupati bergerak dengan ratusan warga simpatisan pendukung pasangan calon menuju KPU Kabupaten SBB guna mendaftarkan diri sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati. Rabu 28/08/2024
Pendaftaran pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Kab. Seram Bagian Barat, Maluku menuju Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) berjalan meriah dengan arakan berjalan kaki lebih dari ratusan pendukung sepanjang jalan protokol Kota Piru, Kab. Seram Bagian Barat.
Dengan memakai baju warna putih, bersyalkan tenun para pendukung pasangan yang diikuti juga oleh partai pendukung yaitu Partai PKN, PSI, PKB, dan Partai Gelora Indonesia itu terlihat begitu semangat tidak henti-hentinya diiringi tarian cakalele dari adat negeri Abubu.
Calon Bupati Kab. SBB, Fransiane Puttileihalat, S.Pd., M.Si., didampingi wakil Bupatinya, Taher Bin Ahmad. S.Hi hadir dengan slogan "Nusa Ina", yaitu pilihan tepat untuk semua di tahun 2024 Kabulaten SBB Berbenah.
Sebagai Bakal Calon Bupati Kab. SBB, Fransiane Puttileihalat, S.Pd., M.Si., mengatakan visi-misi meraka yaitu mengsejahterakan rakyat, dan Kabulaten SBB Harus Cerdas dalam melakukan berbagai hal.
Puttileihalat juga berharap para pendukungnya tetap berdoa, agar segala proses pendaftaran sampai pada penetapan proses berjalan dengan baik, hingga dapat memenangkan pilkada.
Calon Wakil Bupati, Taher Bin Ahmad. S.Hi menyampailan bahwa dirinya merupakn satu-satunya calon wakil bupati yang berasal dari dusun.
Ahmad menyampaikan pasanganya sepenuhnya menyerahkan Berkas untuk diverifikasi divalidasi oleh KPUD.
"Insya Allah, Kami yakin sungguh bahwa berkas kami terupload, kalaupun ada kekurangan nanti kita perbaiki," tutur Ahmad.
Tetapi dirinya yakin 100% data yang mereka masukkan itu bisa di pakai sebagai dasar untuk mendapatkan surat tanda terima pendaftaran. (V374)