Martha Christina Tiahahu merupakan pahlawan wanita yang lahir di Nusalaut, Maluku. Dimana, sejak belia telah mengikuti jejak sang ayah Kapitan Paulus Tiahahu melawan Belanda di Pulau Saparua, tepatnya di Desa Ouw, Ullath. Selain mendampingi sang ayah, Martha Christina Tiahahu juga memberikan motivasi kepada kaum perempuan untuk turut berjuang bersama kaum laki-laki melawan Belanda. Ia gugur diusia yang begitu belia, 17 tahun dan jenazahnya disemayamkan di Laut Banda.
Dalam upacara peringatan yang mengusung tema “Memaknai Pengabdian, Perjuangan dan Pengorbanan Para Pahlawan Untuk Bangsa dan Negara” ini, Pangdam membacakan amanat Gubernur Maluku Irjen Pol (Pur) Drs. Murad Ismail, mengatakan, Momen Peringatan Pahlawan Nasional Martha Christina Tiahahu ini, mewariskan dua pelajaran yang sangat berharga bagi generasi muda Maluku masa kini, Pertama, bahwa usia muda bukanlah waktu untuk dinikmati dengan hidup berfoya-foya dan bersikap hedonis, tetapi merupakan usia emas untuk menunjukkan peran prestasi dan eksistensi diri yang berguna bagi masyarakat bangsa dan negara.
“Pemerintah Provinsi Maluku bertekad untuk terus membentuk generasi muda Maluku menjadi generasi yang cerdas, intelektual spiritual, emosional dan pejuang serta terlibat dalam proses pembangunan di bumi raja-raja ini, “Ujarnya.
Mengenai Keteladanan seorang Christina Martha Tiahahu juga di jelaskan, hal ini menunjukkan bahwa, perempuan Maluku tidak bisa dipandang remeh, tetapi perempuan Maluku baik sebagai individu dan sebagai warga negara maupun sebagai sumber insan pembangunan, mempunyai hak dan kewajiban serta kesempatan yang sama dengan kaum pria di berbagai bidang kehidupan.
Turut hadir dalam upacara tersebut yakni, Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, Wakil Gubernur Maluku Barnabas Nathaniel Orno, Sekda Maluku Ir. Saddali Ie, Pj. Walikota Ambon Bodewin M. Wattimena, Kabinda Maluku Brigjen TNI Anton Irianto Popang, Kasdam XVI/Pattimura Brigjen TNI Agung Pambudi, Irdam XVI/Pattimura Brigjen TNI Dadang Rukhiyana, Kapoksahli Pangdam XVI/Pattimura Brigjen TNI Syaepul M. Ginanjar, Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Aminton Manurung dan para pejabat utama TNI dan Polri beserta Pemda Maluku.
Selain menggelar upacara yang dipusatkan di Monumen Martha Christina Tiahahu, juga diselenggarakan prosesi tabur bunga di Dermaga Irian Lantamal IX/Ambon yang dipimpin Danlantamal IX/Ambon Brigjen TNI Said Latuconsina. (Red)