Notification

×

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Iklan

SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NEWS

Sambut HUT ke-73, Polairud Polda Maluku Bersih-bersih Pantai dan Tanam 2000 Bibit Mangrove

Sabtu, 25 November 2023 | 17:55 WIT Last Updated 2023-11-25T08:55:19Z

 

Ambon - Global Timur News - Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Polair yang akan jatuh pada 1 Desember 2023, Polairud Polda Maluku melaksanakan sejumlah kegiatan bakti sosial. Aksi sosial ini berlangsung di belakang rumah susun Desa Nania, Kecamatan Baguala, dan depan PLN Desa Poka, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Sabtu (25/11/2023).

Kegiatan sosial yang dilaksanakan tersebut yaitu bersih-bersih pantai dan penanaman anakan mangrove sebanyak kurang lebih 2000 bibit. 

"Selain menyambut HUT Polair yang ke 73, kegiatan yang kami aksanakan ini sebagai wujud kepedulian kami terhadap lingkungan hidup. Selain bersih pantai kita juga melakukan penanaman 2000 bibit mangrove," kata Direktur Polairud Polda Maluku Kombes Pol Handoyo Santoso, S.I.K., M.Si.

Kegiatan ini tak hanya dilakukan personel Polairud Polda Maluku, tapi juga melibatkan rekan TNI dari Lantamal IX/Ambon dan Bakamla Zona Maritim Timur.

"Kegiatan ini juga melibatkan pengurus Bhayangkari Ranting Ditpolairud Polda Maluku, mahasiswa Unpatti Ambon dan masyarakat di desa Nania dan Poka," tambah Kombes Handoyo yang memimpin aksi peduli lingkungan hidup tersebut.

Selain Polda Maluku, Kombes Handoyo mengaku kegiatan serupa juga dilakukan secara serentak di Satuan Polairud yang berada di Polres jajaran.

"Kegiatan bersih pantai dan penanaman mangrove ini merupakan wujud kecintaan kita kepada lingkungan pantai yang harus kita jaga demi keberlangsungan anak cucu kita," ujarnya.


Perwira menengah tiga melati di pundaknya itu mengajak seluruh elemen masyarakat di Maluku agar dapat bersama-sama menjaga lingkungan sekitar dari kerusakan.

"Mari kita jaga kamtibmas yang aman dan kondusif, serta menjaga lingkungan pantai kita agar selalu bersih dan asri. Jangan membuang sampah di pantai karena akan merusakan ekosistem pantai maupun terumbu karang," ajaknya. (V374)

×
Berita Terbaru Update