Foto : Jalan ditutup
Maumere, Globaltimur.com - Jalur arus Lalu Lintas jalan trans Maumere - Larantuka dini hari Kamis 7/11/2024 dinyatakan tertutup untuk umum, akibat ruas jalan trans maumere menuju larantuka penuh dengan debu vulkanik yang menebal di atas aspal jalan.
Kegiatan penutupan arus lalu lintas jalan trans Maumere menuju larantuka itu dilakukan oleh Mako Polsubsektor Nebe, Desa Nebe, kecamatan Talibura, kabupaten Sikka oleh anggota Polsubsektor Nebe Bripka Soalihin bersama Kanit Intrlkam Polsek Waigete Aipda Maleakhi Missa. Hal ini disampaikan Kasi Humas Polres Sikka, Ipda Yermi Soludale,kepada media ini melalui telepon whatsapp nya siang tadi.
Yermi katakan, penutupan ruas jalan lalu lintas Maumere menuju Larantuka itu atas dasar koordinasi bersama Dinas perhubungan Darat dan Ditlantas polres Flores Timur, mengingat jalan yang tertimbun debu vulkanik serta sumburan debu vulkanik yang baru saja terjadi lagi pada dini hari 7/11/2024 sekitar pukul 11.00 WITA , ujarnya.
Yermi tambahkan, jalan trans Maumere - Larantuka dinyatakan tutup untuk pengendara roda dua dan roda empat secara umum, namun bagi para pemasok bantuan atau logistik bagi para pengungsi diperbolehkan memakai jalan utama agar lebih cepat. Sementara untuk pengguna umum dari larantuka menuju Maumere dapat menggunakan Jalan alternatif pantura lebih cepat menuju ke larantuka namun sempit dan pengendara harus berhati- hati krna banyak tikungan tajam dan licin krna akibat Hujan. dan kondisi jalan beraspal sampai di Desa Adabang ( Lato) Wilayah Flotim, "tandas yermi. (YP)